Tips Olahraga Saat Berpuasa

 

1.    Waktu terbaik berolahraga saat puasa

Poin pertama yang harus kalian perhatikan adalah tentang waktu yang baik untuk berolahraga. Berdasarkan riset dari thenational dan islamcity, dikatakan bahwa olahraga sebaiknya jangan dilakukan ketika sedang melakukan puasa karena ketika puasa perut kita dalam keadaan kosong. Waktu yang direkomendasikan untuk melakukan olahraga dibulan ramadhan adalah pada saat setelah berbuka puasa, mengapa? Karena ketika sesaat setelah berbuka puasa makan badan akan mendapatkan energy dari  makanan dan minuman yang kita konsumsi saat berbuka puasa tadi.

2.    Jenis olahraga yang baik dilakukan ketika puasa

Poin kedua adalah tentang jenis olahraga yang baik dilakukan ketika kalian berpuasa. Lakukanlah olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang misalnya adalah berjalan, jogging, atau bersepeda. Sangat disarankan untuk tidak mencoba olahraga dengan intensitas tinggi karena dikhawatirkan badan tidak mampu untuk melakukannya.

3.    Perhatikan tentang asupan makanan bagi tubuh

Ketika bulan puasa, badan diberi kesempatan untuk mengkonsumsi makanan dan minuman sebanyak 2 kali yaitu ketika berbuka puasa dan ketika sahur. Waktu makan dibulan ramadhan berbeda dengan sehari-hari ketika saat tidak bulan puasa selain itu porsi makan juga kemungkinan akan berubah tetapi selalu usahakan untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan jumpalh yang sama seperti hari biasa diluar bulan ramadhan, jangan berlebihan dan jangan kekurangan juga. Makanlah makanan dengan kandungan zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yang diperlukan badan kita.
Konsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat yang tinggi ketika berbuka puasa bisa memaksimalkan cadangan glikogen otot, konsumsi makanan dengan kandungan lemak tinggi ketika sahur bisa memperlambat pencernaan sehingga perut  tidak mudah kosong. Keduanya merupakan strategi untuk mengurangi perasaan cepat lapar saat puasa dan bisa mempertahankan energy saat olahraga dimulai.

Selain itu, alternatif lain adalah dengan mengkonsumsi suplemen fitness Abbott EAS Myoplex Casein setelah berbuka puasa atau setelah sahur bisa memenuhi kebutuhan nutrisi otot kalian. EAS Casein memiliki sifat slow release protein yang bisa memberikan kandungan protein yang diserap secara bertahap oleh badan kita. Casein akan membentuk gel didalam lambung setelah dikonsumsi, hal ini akan membuat casein akan lebih lambat diserap oleh tubuh, Hasilnya kecukupan protein dan asam amino tubuh akan tetap terjaga dalam periode waktu yang cukup lama. Kesimpulannya adalah penguraian protein menjadi energi yang diakibatkan kurangnya asupan protein selama bualan puasa bisa dihindari. Suplemen fitness terbaik saat bulan puasa yang sangat direkomendasikan adalah Abbott EAS Myoplex Casein ini. Untuk melihat produk EAS Casein ini silakan klik disini.

4.    Tingkatkan intensitas mengkonsumsi cairan

Dehidrasi atau kekuarangan cairan tubuh bisa terjadi saat kita berolahraga, untuk mencegah terjadinya dehidrasi adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan tubuh kita. Minumlah cairan sekitar 1.5 sampai 2 liter per hari atau lebih. Selain itu batasi melakukan aktivitas fisik pada siang hari agar terhindar dari dehidrasi.
 

5.    Perhatikan pola tidur kalian

Poin terakhir adalah dengan perhatikan pola tidur kalian. Untuk menjaga agar badan tetap prima ketika bulan ramadhan, waktu tidur harus cukup, Disarankan untuk kalian yang sudah masuk dalam usia dewasa, diperlukan waktu tidur sekitar 7 sampai 9 jam perhari. Lakukan tidur siang saat bulan puasa bisa dilakukan untuk pertahankan kondisi tubuh kita agar tetap sehat dan bugar.

Nah itu dia artikel tentang tips dan trik lengkap seputar olahraga dengan judul Tips lengkap olahraga saat puasa. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat tentunya. Salam olahraga!